![menjaga sistem imun wanita saat hamil](https://cms-dashboard.realfood.co.id/app/uploads/2023/02/menjaga-sistem-imun-wanita-saat-hamil.jpg)
Sistem imun pada ibu hamil ternyata cenderung menurun saat kehamilan berlangsung dan membuat para perempuan hebat ini lebih rentan mengalami sakit. Padahal, kondisi ibu yang sehat akan menentukan kesehatan si jabang bayi juga. Nah, penting sekali untuk ibu hamil dan bapak hamil untuk mengetahui berbagai cara menjaga sistem imun pada ibu hamil dan risiko yang akan terjadi jika sistem imun ibu hamil turun. Yuk, cek lebih banyak di sini!
Alasan Penurunan Sistem Imun
Secara alami, sistem imun tidak bisa membedakan antara baik dan jahat. Bayi saja bisa dianggap sebagai benda asing di dalam tubuh si ibu, terlebih jika kamu dan pasangan memiliki rhesus darah yang berbeda, tubuh akan menyerang. Mekanisme penurunan sistem imun sebenarnya terjadi secara alami karena tubuh berusaha untuk melindungi janin agar tidak diserang oleh sistem imun ibu karena disangka sebagai benda asing. Di sisi koin sebaliknya, ibu hamil menjadi rentan terserang penyakit dan infeksi. Padahal penyakit ringan bisa menyebabkan masalah serius pada ibu hamil.
Semisalnya peningkatan hormon progesteron saat hamil dapat melemaskan otot kandung kemih sehingga urina tertampung lebih lama dan bisa menyebabkan infeksi saluran kemih. Kenaikan hormon estrogen saat hamil juga bisa membuat ibu lebih berisiko terkena infeksi jamur di vagina. Atau sesepele batuk saat hamil yang bisa membuat air ketuban merembes dan gak jarang menyebabkan kelahiran dini sebelum waktunya. Duh, ternyata penyakit sederhana pada ibu hamil bisa berdampak lebih besar daripada orang biasa ya!
Cara Mencegah Penurunan Sistem Imun Berlebih
Ibu & bapak hamil, jangan khawatir! Meskipun bumil mengalami penurunan sistem imun dan lebih rentan terhadap penyakit, selalu ada cara mencegahnya agar tidak mudah sakit kok. Di antaranya adalah:
1. Hindari konsumsi makanan mentah
Terutama konsumsi daging dan telur mentah dan/atau setengah matang. Proses pemanasan akan membantu membunuh bakteri E.coli penyebab diare sehingga sebaiknya hanya konsumsi makanan yang matang sempurna ya. Lalu juga hindari konsumsi makanan turunan telur seperti mayonaise, saus carbonara, tiramisu, sushi, sashimi, makanan Korea yang mengandung telur setengah matang seperti bibimbap. Hal ini juga berlaku untuk sayur dan buah yang dikonsumsi mentah, sebaiknya cuci dengan menggunakan sabun khusus.
2. Hindari konsumsi susu dan turunan susu tanpa proses pasteurisasi
Yum, enak banget makan keju saat hamil! Namun perlu diingat, ada beberapa jenis keju yang tidak mendapatkan proses pemanasan atau pasteurisasi untuk membunuh bakteri. Termasuk dengan susu itu sendiri. Pilih susu yang sudah melalui proses pemanasan ya bun!
3. Rutin cuci tangan
Yup, cuci tanganlah dengan menggunakan air mengalir dan sabun terutama sebelum makan, setelah memasak, setelah buang air kecil dan besar, dan sebelum memegang wajah. Hindari penggunaan hand sanitizer karena tidak seampuh cuci tangan.
4. Terapkan gaya hidup sehat
Jaga pertambahan berat badan yang normal selama kehamilan dengan selalu mengonsumsi makanan bergizi tinggi, tidur di waktu yang sama dan berkualitas minimal 8 jam, lakukan olahraga ringan untuk bantu tingkatkan sistem imun. Bila perlu, mintalah suplemen ke dokter kandungan seperti vitamin D, zinc, dan vitamin C atau konsumsi minuman suplemen alami yang menjaga sistem imun seperti Realfood Wonder Mom yang kaya akan asam amino, asam sialat, Epidermal Growth Factor, Asam Folat, dan Antioksidan.
5. Hindari berbagi makanan dan alat makanan
Makan sepiring berdua memang paling enak ya bun, tapi saat hamil sebaiknya hindari kontaminasi silang dengan menghindari berbagi makanan dan alat makanan termasuk dengan suami atau anak sendiri. Bisa saja sesepele menggunakan sendok bersama itu menularkan virus dan penyakit ke bumil lho! Pastikan juga untuk selalu membersihkan alat makan dengan sabun, jika diperlukan gunakan pengering piring dengan suhu tinggi.
6. Hindari kontak dengan hewan peliharaan
Saat hamil, hindarilah kontak berlebih dengan hewan peliharaan yang sering keluar masuk rumah dan tidak terjaga kebersihannya. Hindari juga untuk membersihkan kandang dan kotorannya, mintalah bantuan orang lain untuk mengurus hal tersebut. Jika memang tidak terhindarkan, gunakan sarung tangan, masker, dan segera mencuci tangan setelah membersihkan kotoran hewan.
Jangan lupa untuk rutin memeriksakan diri ke dokter sesuai jadwal. Bukan hanya untuk kesehatan janin tapi juga menjaga sistem imun tetap baik dan mehindari diri dari penyakit infeksi seperti listeriosis, infeksi streptococcus, atau infeksi menular seksual seperti sifilis, gonore, dan HIV. Penting juga untuk ibu hamil untuk mendapatkan vaksin selama hamil untuk meningkatkan sistem imun. Kalau ibu hamil sakit, segera laporkan ke dokter untuk mendapatkan penanganan dan obat yang tepat. Jangan tunggu sampai parah! Semoga kehamilannya lancar dan sehat selalu ya bun!
Baca Juga: