Ada beragam cara mengecilkan pori-pori pada wajah, karena pori-pori yang besar adalah salah satu masalah kulit pada wajah yang bisa menyebabkan kurangnya kepercayaan diri saat berpenampilan. Padahal dibalik itu semua, fungsi pori-pori sangatlah penting seperti, tempat tumbuhnya rambut, keluarnya keringat, serta jalur sebum atau minyak di kulit.
Salah satu yang terpenting dari pori-pori khususnya untuk wajah, adalah keluarnya sebum, sehingga dapat menjaga kulit tetap kenyal, lembab, dan sehat. Minyak tersebut pada dasarnya mampu melindungi kulit dari kerusakan akibat UV, tapi apabila produksi sebum pada kulit wajah terlalu berlebih, justru dapat menyumbat dan juga menyebabkan pori-pori membesar.
Secara fakta, pori-pori tidak dapat dihilangkan karena kita tahu, bahwa pori-pori memiliki peran penting untuk kulit. Kotoran yang menyumbat pori-pori merupakan reaksi alami tubuh untuk mengeluarkan racun dari dalam. Tapi, jangan sampai pori-pori yang membesar ini dibiarkan. Ada banyak cara mengecilkan pori-pori wajah, berikut ini caranya!
Gunakan produk skin care dan make-up non-komedogenik
Produk "non-comedogenic" berarti produk tidak akan menyumbat pori-pori. Ketika pori-pori tersumbat, akan mengembang, dan dapat membuat pori-pori kulit terlihat lebih terlihat. Produk non-comedogenic adalah produk yang bebas minyak dan berbasis air, sehingga menyerap dengan cepat dan tidak menyumbat pori-pori. Untuk menghindari pori-pori tersumbat, gunakanlah produk skin-care dan make-up yang memiliki label: ber-non-komedogenik, bebas minyak, dan tidak akan menyumbat pori-pori.
Bersihkan wajah dua kali sehari
Membersihkan wajah dua kali sehari sangat baik untuk kamu yang memiliki wajah berminyak. Kamu bisa lakukan dua kali sehari, pagi dan malam, cukup untuk membersihkan riasan, kotoran, dan minyak berlebih yang menempel di kulit. Jika kamu berkeringat atau kotor karena paparan debu, kamu mungkin perlu pembersihan ketiga. Tapi, perlu diingat jangan terlalu sering mencuci wajah, karena akan menyebabkan iritasi pada kulit.
Gunakan sun-screen setiap hari
Kerusakan kulit akibat sinar matahari adalah salah satu penyebab utama pori-pori membesar, karena paparan sinar matahari menyebabkan kulit kehilangan elastisitas dan kendur, sehingga menyebabkan pori-pori membesar.
Kamu dapat meminimalkan efek sinar matahari dengan menggunakan sun-screen dengan SPF-50 atau lebih tinggi ke wajah sebanyak dua kali sehari, terutama di pagi hari dan aplikasikan kembali nanti di sore hari.
Eksfoliasi
Eksfoliasi bisa membantu kamu untuk mengecilkan pori-pori yang besar. Dilansir dari Health Line, The American Academy Dermatology merekomendasikan eksfoliasi hanya dilakukan satu sampai dua kali per minggu.
Eksfoliasi dapat membantu menghilangkan sel-sel mati yang menyumbat pori-pori dan minyak berlebih dari permukaan kulit. Gunakan toner, serum, peel, atau masker yang mengandung AHA (seperti asam glikolat, laktat, atau asam mandelat) atau BHA seperti asam salisilat. BHA tidak boleh digunakan jika kamu alergi terhadap aspirin. Meskipun kedua bahan tersebut dapat memaksimalkan manfaat pengelupasan kulit kamu, BHA juga dapat menembus jauh ke dalam pori-pori untuk mengobati jerawat.
Selain melakukan beberapa cara diatas, kamu juga bisa mencoba cara mengecilkan pori-pori lainnya yang tidak kalah ampuh. Misalnya dengan memanfaatkan bahan alami yang dapat ditemukan di rumah. Beberapa bahan alami yang dapat kamu gunakan diantaranya adalah:
1. Es batu
Mengoleskan es batu pada kulit adalah salah satu cara paling efektif untuk menghilangkan pori-pori besar. Es batu memiliki efek mengencangkan kulit dan membantu mengecilkan pori-pori besar. Caranya sangat sederhana hanya dengan mengoleskan es ke wajah kamu sebelum memakai make-up. Cara ini juga meningkatkan kesehatan kulit dengan meningkatkan sirkulasi darah di wajah.
Kamu bisa masukan beberapa es batu ke dalam kain atau handuk dan mengoleskannya ke kulit wajah selama beberapa detik. Setelah itu kamu juga bisa langsung membasuh wajah dengan air dingin.
2. Cuka apel
Cuka apel adalah salah bahan alami yang dapat digunakan sebagai toner kulit. Dikenal karena sifat anti-inflamasi dan antimikrobanya, cuka apel dapat membantu mengobati jerawat. Tak hanya itu, cuka apel juga mengembalikan keseimbangan pH kulit dan mengencangkan kulit dengan mengurangi pori-pori besar. Kamu bisa mencampurkan satu sendok teh cuka apel dengan dua sendok teh air. Setelah itu oleskan campuran cuka apel dan air pada wajah. Biarkan selama lima sampai sepuluh menit, dan bilas.
3. Putih telur
Putih telur akan membantu mengencangkan dan mengencangkan kulit, dan mengecilkan pori-pori besar, dengan masker putih telur. Putih telur juga sangat baik untuk menghilangkan minyak berlebih.
Cara menggunakan: pisahkan putih telur dari kuningnya dan aduk rata. Oleskan ke seluruh wajah secara merata, tutupi wajah dengan tisu, biarkan putih telur hingga terasa seperti lem, biarkan hingga benar-benar kering lalu kupas kertas tisunya. Sebagai alternatif, kamu juga bisa membilas wajah dengan air. Lakukan ini dua kali seminggu.
4. Scrub gula
Gula dapat mengurangi kelebihan minyak dan kotoran dari pori-pori. Faktanya, menggunakan scrub gula dapat mengecilkan ukuran pori-pori dengan mengangkat semua kotoran di wajah.
Cara menggunakan: Potong lemon menjadi dua, ambil setengah potongan, dan beri sedikit gula di atasnya. Gosokkan ke seluruh wajah, dan biarkan air lemon dan di kulit menyerap selama 15 menit dan bilas.
5. Baking soda
Menggunakan baking soda yang dicampur dengan air hangat hingga membentuk seperti adonan, lalu oleskan ke wajah dengan gerakan melingkar secara perlahan. Kemudian bilas dengan air. Lakukan ini tiga hingga empat kali seminggu untuk mengecilkan pori-pori wajah. Soda kue memiliki efek yang sama pada kulit seperti gula. Selain itu, juga dapat membantu menyeimbangkan tingkat pH kulit. Sifat anti-inflamasi dan antibakterinya membantu mengurangi jerawat.
Setelah beberapa cara mengecilkan pori-pori tersebut dilakukan, jangan lupa untuk menghindari beberapa penyebab pori-pori kulit kamu membesar. Apa saja penyebab pori-pori wajah jadi membesar? Simak ini dia penyebabnya!
- Meningkatnya produksi sebum
Penyebab utama pori-pori membesar lainnya adalah produksi sebum yang berlebihan. Setiap pori mengandung kelenjar sebaceous (minyak) yang mengeluarkan sebum. Ketika kelenjar sebaceous menghasilkan minyak berlebih, itu menyebabkan kulit berminyak. Meskipun sebum bertindak sebagai pelembab alami untuk kulit, kelebihan produksi adalah masalah besar.
- Hilangnya elastisitas kulit seiring bertambahnya usia
Penuaan adalah sebuah kepastian, setuju? Seiring bertambahnya usia, kulit kamu kehilangan elastisitasnya, yang dapat menyebabkan pori-pori terlihat lebih besar dari biasanya. Hal itu juga membuat kulit kamu terlihat melar dan kendur. Pori-pori yang membesar adalah bagian alami dari proses penuaan, karena produksi kolagen di kulit mulai berkurang, membuat kulit kurang kencang.
- Kerusakan akibat sinar matahari
Iklim lembab dan peningkatan paparan sinar matahari dapat mengurangi kolagen di kulit kamu, menyebabkan kerutan dan pori-pori besar. Produksi kolagen itu penting, karena menjaga kulit tetap kencang dan sehat. Kerusakan akibat sinar matahari juga dapat memicu kulit tidak elastis, sehingga mengurangi kadar air di kulit.
- Terlalu sering mencuci wajah
Mencuci wajah adalah hal penting yang dilakukan setiap hari, apalagi jika kamu adalah pengguna make-up. Mencuci wajah dapat mengangkat sel kulit mati yang menyebabkan pori-pori tersumbat dan menyebabkan jerawat. Tapi, jika kamu mencuci wajah terlalu sering, akan menyebabkan pori-pori terbuka lebih besar. Sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik, seperti penggunaan sabun atau produk pembersih wajah yang terlalu berlebihan mengiritasi kulit. Akibatnya, kulit akan menebal dan mengakibatkan pori-pori membesar.
Baca Artikel Lainnya: